Sejumlah eksekutif Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki gaji yang cukup tinggi. Bahkan, dari beberapa BUMN besar, jajaran direksinya memperoleh gaji di atas Rp100 juta per bulan.
Direksi PT Bank Mandiri Tbk misalnya, berdasarkan hasil rapat umum pemegang (RUPS) 4 Mei 2009, gaji yang diterima direksi Mandiri mencapai Rp166 juta per bulan.
Menanggapi tingginya gaji yang diterima tersebut, Direktur Utama Bank Mandiri, Zulkifli Zaini, justru balik bertanya. "Teman-teman bisa cek, apa gaji saya yang tertinggi atau terendah," kata Zulkifli di kantornya, Jakarta, Jumat 28 Januari 2011.
Menurut dia, gaji yang diterima direksi bank ada ukurannya dan disesuaikan dengan skala bank. "Apakah bank kecil atau bank besar, remunerasinya berdasarkan ukurannya," ujarnya.
Sambil bergurau Zulkifli lalu menyatakan, "Cobalah dibandingkan sendiri. Kalau memang ternyata gaji saya kecil, tolong beritahu saya." Namun, dirinya juga tidak ingin membandingkan gaji presiden dengan korporasi.
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pernah mengatakan ada gaji direksi BUMN yang mencapai 10 kali lipat dari gajinya. "Tidak apa-apa. Yang penting kinerjanya baik. Jangan sampai gajinya 10 kali lipat gaji presiden, namun tidak lebih sregep (rajin)," kata Presiden.
Sementara itu, Menteri BUMN Mustafa Abubakar juga siap mengevaluasi besaran gaji eksekutif BUMN terkait adanya upaya pembenahan struktur gaji pejabat negara.
"Itu semua akan kami evaluasi. Gaji dan bonus kami berikan secara layak. Kami serahkan kepada tim yang mengkaji secara menyeluruh dan komprehensif," ujarnya.
sumber : Vivanews
Langganan:
Posting Komentar (Atom)